Titik Awal Kebangkitan Islam dan Ancaman Perang Dunia Ke 3

1035

Kelahiran Nabi Muhammad SAW memberikan cahaya penerangan di tengah-tengah gelapnya Arab Saudi. Kelahiran beliau SAW menandakan awal mula kebangkitan masyarakat Arab Saudi. Titik awal kebangkitan ini juga akan terjadi setelah perang dunia ke 3 berakhir. Semua mata, yang berhasil selamat dari kekejaman perang dunia ke tiga akan menyadari bahwa satu-satunya jalan untuk mencapai Tuhan adalah melalui Nabi Muhammad SAW.

Sebelum era Islam, Arab Saudi memiliki budaya yang tak jauh seperti binatang. Laki-laki bebas mengawini siapapun, bahkan ibunya sendiri. Memiliki anak laki-laki adalah suatu kebanggan. Sebaliknya, Anak perempuan dianggap hina dan dikubur hidup-hidup. Wanita tidak memiliki hak waris dari ayah atau suaminya. Wanita tidak boleh menceraikan suaminya sekalipun suaminya berlaku zalim terhadapnya. 

Setelah era Rasulullah SAW, semuanya berubah 180 derajat. Hazrat Mirza Ghulam Ahmad, pendiri Islam Ahmadiyah dalam bukunya, Filsafat Ajaran Islam, menjelaskan Islam menaikan derajat manusia dengan mengajarkan mereka untuk mengendalikan sifat-sifat alamiahnya. Keadaan alamiah ini adalah sikap-sikap yang dimiliki oleh semua makhluk dalam kerajaan hewan, bahkan termasuk manusia. Sifat alamiah ini disebut dengan keaadan thabi’I (alami). Dengan kata lain, Islam mengajarkan adab-adab beretika dalam kehidupan kepada manusia untuk melepaskan dirinya dari kehidupan liar. 

Dalam buku Filasafat Ajaran Islam, disebutkan ayat-ayat Al Quran yang melepaskan kita dari keadaan thabi’i. Seperti surat An Nisa ayat 24 yang mengharamkan ibu, anak, dan saudara-saudara perempuan lainnya. Ini hanyalah satu contoh dari sekian banyak perilaku liar yang ditertibkan oleh agama Islam. Tidak hanya masyarakat Arab Saudi, seluruh masyarakat dunia bisa menjadi mahluk yang beradab dengan mempelajari Islam. 

Setelah Perang Dunia ke 3

Konflik yang terjadi di timur tengah, AS-Rusia plus sekutunya, konflik internal di masing-masing Negara, dan terakhir serangan Rusia terhadap Ukraina yang baru-baru ini terjadi dapat mengarah kepada perang dunia ke 3.  

Pimpinan Dunia Jemaat Muslim Ahmadiyah, Khalifah ke 5 Hazrat Mirza Masroor Ahmad menyampaikan peringatan keras kepada para pemimpin-pemimpin dan pemerintahan-pemerintah dunia tentang potensi eskalasi konflik saat ini menuju skala besar Perang Dunia Ketiga. Huzur menyampaikan hal ini dalam Khotbah Jumatnya, 4 Desember 2015 di Masjid Baitul Futuh di South West London (bagian tenggara London).

Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan:

“Saat ini dunia berada dalam bahaya besar dan bergerak cepat menuju malapetaka, oleh karenanya doa-doa khusus dan tulus harus banyak dipanjatkan oleh anggota Jemaat ini”

Memperingatkan tentang potensi kehancuran yang akan terjadi sebagai suatu konsekuensi, Hazrat Mirza Masroor Ahmad mengatakan:

“Tingkat kerentanan situasi saat ini adalah bahwa Perang Dunia Ketiga dapat meletus kapan saja – bahkan faktanya Perang Dunia Ketiga telah dimulai dalam skala yang kecil. Saya telah memperingatkan hal ini sejak beberapa tahun yang lalu, namun baru sekarang para analis dan tokoh-tokoh dunia membenarkannya.“

Betapa dahsyatnya keburukan yang dihasilkan oleh perang dunia 1 dan 2. Perang dunia ke 3 akan memiliki daya kerusakan yang berkali-kali lipat lagi dari perang-perang sebelumnya. Dua kekuatan besar akan saling menghancurkan. Tidak ada pihak menang, akhirnya semua peradaban yang dibangun akan hancur oleh serangan nuklir. Penduduk yang berhasil selamat dari kekejaman kemudian menyadari, bahwasanya hanya bersatu dibawah ajaran Nabi Muhammad SAW kedamaian akan terjadi. 

Peringatan ini sudah disampaikan oleh Pimpinan Dunia Jemaat Muslim Ahmadiyah, Khalifah ke 3 Hazrat Mirza Nasir Ahmad pada 28 Juli 1967 di London. Beliau memperingatkan

Kerajaan peradaban modern akan hancur rata dengan tanah. Kekuatan komunis dan blok opisisi akan lenyap tak bersisa. Rusia dan satelitnya, dan juga America Serikat dan sekutunya akan hancur lebur, masyarakat mereka akan bercerai berai. Yang selamat dari tragedi ini akan terheran-heran.”

Ketika kembali dalam masa pemulihan pasca perang dunia, Hazrat Mirza Nasir Ahmad mengabarkan kabar suka:

Rusia akan pulih lebih cepat dibandingkan Negara barat lainnya. Nubuwatan dari Hazrat Mirza Ghulam Ahmad sangat jelas, masyarakat Rusia akan sangat cepat berkembang. Mereka akan kembali ke Tuhannya dan menerima Islam dan Nabi Muhammad SAW.  Kalian boleh menganggap ini hanyalah khalayan, tetapi kebenaran ini akan dibuktikan oleh siapapun yang berhasil selamat dari perang dunia ketiga” 

Tetap saja, kita harus terus mencegah perang dunia ke 3 terjadi mengingat dampak kerusakannya yang tak terbayangkan. Sebarkan pesan peringatan ini seluas-luasnya. Semoga kita dapat meraih kebangkitan rohani dan jasmani yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW. Aamin.


Ditulis oleh : Fariz Abdussalam

Sumber Gambar : Unplash